Sunday 22 November 2015

Cara Diagnosa Asma Pada Anak Sebelum Terlambat





Asma merupakan penyakit yang tidak bisa diremehkan, penyakit ini bisa menyerang segala umur tidak terkecuali pada anak-anak. Oleh karena itu penting bagi Anda mendiagnosis asma pada masa anak-anak untuk memastikan perawatan yang tepat. Jika Anda bertanya-tanya bagaimana cara untuk mendiagnosa asma pada anak-anak, berikut adalah caranya

Pemeriksaan fisik. Ketika anak batuk parah di malam hari dan disertai kesulitan bernafas, Anda harus berkonsultasi dengan dokter. Munculnya suara bersiul saat bernafas juga merupakan temuan umum asma. Melalui pemeriksaan, dokter akan memahami keparahan penyakit. Ini adalah salah satu cara terbaik untuk mendiagnosis asma pada anak-anak.

Gejala Non-musiman. Alergi Pollen umumnya keliru untuk asma. Sementara gejala serbuk sari terjadi musiman pada masa mekar dari setiap bunga tertentu. Perhatikan gejala yang sangat erat dan hati-hati untuk membuat determination dini.

Sering mengalami infeksi saluran pernapasan. Infeksi pernapasan sering dianggap sebagai faktor risiko untuk pengembangan asma. Infeksi dan radang akan membuat jalan napas tersumbat, menyebabkan anak kesulitan bernapas. Jadi, jika anak Anda mengalami gejala ini bersama dengan kesulitan bernapas Anda dapat menduga bahwa ia menderita asma.

Tes spirometri. Dengan spirometer, paru-paru anak diperiksa secara menyeluruh untuk menentukan kapasitas paru-paru. Ini adalah metode analisis pernapasan yang dapat dilakukan untuk anak-anak di atas usia 5. Melalui tes ini, dokter akan dapat mendiagnosa asma dengan benar.

Dihembuskan oksida nitrat. Dengan dihembuskan uji oksida nitrat, Anda dapat menemukan apakah anak memiliki peradangan saluran napas. Sebuah bagian mulut disimpan dan anak harus bernapas ke dalamnya. Napas dihembuskan dikumpulkan dan diuji untuk tingkat oksida nitrat. Ini adalah salah satu cara untuk mendiagnosa asma pada balita.

X-beam dada. Salah satu yang withering mudah dan sederhana metode untuk mendiagnosa asma adalah untuk mengambil x-beam dada. Hal ini dapat dilakukan untuk anak-anak serta orang dewasa. Untuk anak-anak di atas lima tahun, dada X-beam merupakan metode diagnostik yang mudah dan dapat diandalkan untuk mendeteksi asma.

Itulah adalah beberapa cara untuk mendiagnosa asma awal pada anak-anak. Jika Anda sudah memiliki riwayat keluarga asma, kemungkinan lebih bahwa anak-anak Anda juga akan mengalami masalah yang sama. Jadi, perhatikan gejala awal asma pada anak-anak Anda dan membantu mereka menjalani hidup sehat.

No comments:

Post a Comment